Renungan Suci |
Upacara Bendera |
Tabur Bunga |
HUMAS KARANGASEM – Hari Pahlawan ke-69 di Kabupaten
Karangasem diperingati dalam bentuk Upacara Bendera di Lapangan Tanah Aron,
Senin (10/11/2014). Bertindak selaku Inspektur Upacara Bupati Karangasem I
Wayan Geredeg, SH. Upacara dihadiri Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana,
SH, Ketua DPRD I Nengah Sumardi, SE,M.Si, Kapolres Karangasem, Dandim 1623
Karangasem, Forum Muspida, Sekda Ir. I Gede Adnya Mulyadi, M.Si, Seluruh
pimpinan dan anggota DPRD, Pimpinan SKPD se-Kabupaten Karangasem serta para
Veteran pejuang Karangasem.
Apel
yang diikuti peleton TNI/Polri, Hansip, Korpri, Pelajar, Mahasiswa, Organisasi
Pemuda lainnya, diawali pembacaan pesan-pesan Pahlawan oleh tokoh pemuda Ni
Komang Ayu Sawitri Widiantari, dilanjutkan pengibaran Bendera Merah Putih,
Pembacaan Teks Pancasila oleh Inspektur Upacara, dan pembacaan Pembukaan UUD 45
oleh Kadisos Drs. I Made Sosiawan.
Menteri
Sosial RI Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya yang dibacakan Bupati
Karangasem I Wayan Geredeg mengatakan, sejarah bangsa dan Negara Indonesia
mencatat, perjuangan merebut kemerdekaan dan mendirikan NKRI membutuhkan ikatan
persatuan dan kesatuan yang kuat. Komitmen para pejuang, pendiri bangsa dan
para pahlawan untuk mempersatukan bangsa ini melahirkan sikap kepahlawanan,
kesetiakawanan sosial serta menguatkan memori kolektif bangsa saat itu supaya
berani bertindak nyata untuk melawan penjajahan dan ketertindasan akibat
kolonialisme dan imprialisme.
Menurutnya,
sikap kepahlawanan merupakan sebuah perwujudan tindakan dan pengorbanan yang
penuh militansi. Sikap kesetiakawanan sosial adalah perwujudan dari kepekaan
sosial atau batin. “Kita harus memaknai semua itu bukan hanya sekedar ungkapan
saja, tetapi harus dijadikan sebagai kekuatan moral yang dapat diterapkan di
semua aspek kehidupan berbangsa dan bernegara untuk Indonesia pada masa kini
dan mendatang,” tegas Mensos.
Ditambahkan,
usia kemerdekaan Indonesia saat ini telah menginjak 69 tahun. Peringatan Hari
Pahlawan Tahun 2014 mengambil tema besar ‘Pahlawanku Idolaku’. Tema tersebut
dipilih dimaksudkan untuk mengunggah semangat kepahlawanan sebagai ukuran
nilai, baik sebagai panutan maupun idola pencarian jati diri.
“Untuk
itu, tema ‘Pahlawanku Idolaku’ diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi
penerus, bahwa semangat juang dan semangat kebangsaan para pahlawan akan selalu
terpatri di dada setiap insan Indonesia dan menjadi kebanggaan atau idola
sepanjang masa”, imbuhnya.
Peringatan
Hari Pahlawan 10 November 2014 diisi penyerahan bingkisan kepada veteran dan
penghargaan kepada penyandang disabilitas berprestasi oleh Bupati I Wayan
Geredeg.
Penyandang
disabilitas berprestasi diantaranya Ni Nengah Widiasih asal Desa Sukadana, Kubu
pemilik Medali Perak Cabang Olahraga Angkat Berat Putri pada Asian Paragames
tahun 2014 di Incheon, Korsel dengan besar nilai penghargaan Rp.7,5 juta dari
Dinas Sosial, Rp. 2,5 juta dari BPD Bali Cabang Karangasem.
I
Nyoman Oka asal Desa Datah, Abang, pemilik medali Perunggu Cabang Atletik/Lari
Estapet Putra (4x100 M) pada Asian Paragames tahun 2014 di Incheon, Korsel besar
nilai penghargaan Rp. 5 juta dari Dinas Sosial, Rp. 2,5 juta dari BPD Bali
Cabang Karangasem.
I
Nyoman Dangkung asal Desa Seraya Timur dan Gede Sening asal Desa Tianyar Barat juara I Lomba Utsawa Dharma Gita Tunanetra yang dilaksanakan Pemkot Denpasar nilai
penghargaan masing-masing Rp. 3 juta 750 ribu dari Dinas Sosial.
Usai
Apel Bendera, Bupati Karangasem bersama Wakil Bupati, Ketua DPRD, Wakil Ketua
DPRD beserta para ketua komisi, Kapolres, Dandim 1623, Kepala Kejaksaan, Ketua
Pengadilan Negeri Amlapura, Sekda Kab. Karangasem, Para Asisten dan seluruh perwira
di lingkungan Polres dan Kodim, serta pimpinan SKPD, mengikuti Upacara Tabur
Bunga di Dermaga Cruise Tanah Ampo, Manggis.
Sebelumnya,
Bupati I Wayan Geredeg, SH memimpin Upacara Renungan Suci untuk menghormati
jasa para pahlawan pejuang kusuma bangsa di Tugu Pahlawan Ciung Wanara Minggu (9/11/2014) pukul 00.00 Wita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar