Humas Karangasem - Wakil Bupati I Made
Sukerana, SH setelah mendengar keluhan masyarakat Desa Adat Subagan, Kec.
Karangasem terhadap kekurangan air bersih, jemput aspirasi
masyarakat dan mengadakan rapat khusus dengan Kepala Dinas PU I Nyoman
Sutirtayasa, ST, MT, Camat Karangasem I Nengah Danu, S.Sos, beserta
Lurah Subagan Putu Agus Sumahendra, S.IP MAP, serta hadir juga tokoh masyarakat
Desa Adat Subagan bertempat di Banjar Adat Genteng Desa Subagan Kec.Karangasem,
Kamis (8/1/2015)
Masyarakat Subagan yang terdiri dari 3 Banjar Dinas,
Banjar Genteng, Banjar Gede dan Banjar Tengah mengeluhkan air bersih yang di
Permandian Umum tersumbat, sementara masyarakat memakai
Permandian Umum tersebut untuk mandi setiap harinya, kejadian ini sudah
berlangsung lama, sementara sumber mata air di Tukad Gerembeng sebelah utara
terminal Karang Sokong cukup besar bahkan melebihi kebutuhan masyarakat.
Informasi ini langsung ditelusuri Wabup Sukerana mulai dari sumber sampai ke
alur air yang menuju ke Desa Adat Subagan ternyata tersumbat akibat padatnya rumah
penduduk.
“Sumber mata air dari Sungai Gerembeng cukup
besar, bahkan melebihi kebutuhan masyarakat, namun kendalanya kurang lancarnya
aliran air ke tempat permandian masyarakat disebabkan tersumbat akibat padatnya
rumah penduduk sepanjang aliran air yang ada di bawah bangunan penduduk,
sehingga air terhalang dan kecil juga dan berakibat kurangnya pasokan kebutuhan
air ke permandian masyarakat,” jelasnya.
Wabup Sukerana menegaskan, dikarenakan Perda APBD
sudah sah, Wabup menghimbau kepada tokoh masyarakat untuk menginpentarisir
segala kebutuhannya dan apa yang akan diperbuat untuk diajukan ke Dinas PU.
Wabup juga menginstruksikan Kadis PU Sutirtayasa, ST,MT untuk membuat
perencanaan terkait masalah tersebut.
Di Kecamatan Selat, Desa Muncan wilayah Petung, Wabup
Sukerana didampingi Wakil DPRD Ida Bgs Adnyana, ST menanggapi keluhan
masyarakat terkait resevoar bocor dan tidak terawat yang memerlukan
penangganan dengan cepat terkait pelayanan air bersih ke masyarakat. Wabup
Sukerana, instruksikan Perbekel wilayah Muncan Drs. Gst Lanang
Ngurah untuk membentuk tim pengelolaan mempermudah koordinasi dalam perawatan
serta pemeliharaan. Untuk itu, Wabup Sukerana minta bantuan Perbekel Muncan
Drs. Gst Lanang Ngurah untuk menghimbau masyarakat agar turut serta membantu
memelihara fasilitas sambungan air bersih serta jangan merusak fasilitas air
yang sudah dipasang dan hindari pemakaian sambungan tanpa meteran, “Disamping
merugikan kita bersama juga akan mengakibatkan tidak meratanya air sampai
kerumah masyarakat,” tuturnya.(panca/anie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar